Fidget Spinner Adalah | Serta Sejarah Dan Awal Mula Fidget Spinner

Dinamakan Fidget Spinner karena fungsinya adalah sebagai benda pengganti untuk orang yang suka fidgeting (memainkan tutup pulpen, mutar buku, gigit kuku jari, dll). Selain tidak mengganggu orang lain karena tidak berisik, Fidget Spinner juga dapat meningkatkan fokus dalam mengerjakan sesuatu yg membosankan misalnya membaca buku.

Bentuk mainan ini (fidget spinner)  berupa tiga bulatan yang dihubungkan dengan badan plastik dan poros di tengahnya.


awal mula fidget spinner
Fidget Spinner



Fidget spinner benar-benar menjadi mainan yang menyita perhatian akhir-akhir ini. Banyak penjual di luar negeri yang mengaku kewalahan menangani pesanan mainan tersebut. Bahkan seorang penjual, mengaku kedatangan pembeli fidget spinner dari jarak 64 km dan menghabiskan uang lebih dari £100 atau setara Rp.1,5 juta lebih.

Banyaknya peminat fidget spinner disebabkan mainan ini begitu menyenangkan. Ia mampu berputar di jari, di hidung, dan di sudut-sudut yang tidak bisa dilakukan gasing biasa. Bahkan yang lebih menarik, mainan ini hanya membutuhkan satu dorongan jari untuk menghasilkan putaran gasing selama dua menit lebih.

Sehingga banyak pula sekolah yang melarang keberadaan fidget spinner. Hall Road Academy di Hull Inggris telah melarang mainan ini, juga beberapa sekolah di Singapura melarangnya. Sebab mainan ini menjadi pengalih perhatian alih-alih para murid seharusnya belajar.

Sebuah benda yang kekinian tentu ada yang mendahului dalam membuatnya. Nah, begitu pun dengan fidget spinner. Mainan dengan harga tak lebih dari 50 ribu rupiah ini ditemukan oleh seorang perempuan asal Florida, AS, bernama Catherine Hettinger

Pada mulanya fidget spinner digunakan oleh Catherine untuk mengatasi anak penderita ADHD atau attention deficit hyperactivity disorder. Penderita ADHD menderita rasa kurang diperhatikan, aktivitas yang berlebih, dan tak bisa mengendalikan dirinya. Dan pada intinya penderita ADHD tidak mampu berkonsentrasi. Dan fidget spinner ternyata mampu meningkatkan konsentrasi penderita ADHD.

Catherine pun mematenkan fidget spinner, namun paten ini berakhir pada tahun 2005. Hanya saja karena ia tak punya uang $400 untuk memperpanjang paten itu, orang lain bisa meniru mainan tersebut secara bebas. Untunglah, berkat usahanya membuat kembali fidget spinner klasik, Catherine mampu memasarkan lagi idenya dengan yang lebih ringan dan lebih murah dibanding mainan serupa di pasaran.

0 Response to "Fidget Spinner Adalah | Serta Sejarah Dan Awal Mula Fidget Spinner"

Post a Comment